Deretan Organisasi Ekonomi Global di Dunia

329 views 8:18 am 0 Comments December 12, 2023

Tahukah Anda jika banyak negara membuat organisasi ekonomi global untuk memajukan perekonomian? Selain itu, ketergantungan ekonomi juga mencegah timbulnya konflik antar negara. Suatu negara juga tidak mungkin bisa hidup sendiri. Jadi, ketika bergabung dalam organisasi, akan terbangun hubungan ekonomi yang baik dan terorganisir.

Bergabung ke dalam organisasi tertentu sangat menguntungkan, karena bisa menjalin kerja sama antar 2 negara atau lebih dalam meningkatkan pendapatan negara atau ekonomi negara. Untuk itu organisasi global maupun regional memiliki peran penting dalam memasarkan perdagangan international.

3 Organisasi Ekonomi Global di Dunia

Pada tingkat global, wilayah aktivitas organisasi ini mencapai seluruh dunia. Berikut ini sejumlah kerja sama ekonomi global yang sebaiknya Anda tahu.

  1. GATT

    GATT atau General Agreement on Tariffs and Trade ialah kerja sama atas sejumlah alasan. Salah satu alasan pendirian organisasi ekonomi global ini ialah prinsip mantan presiden Amerika Serikat Herbert Hoover yang tidak ingin melakukan perdagangan bebas. Akan tetapi, justru berdampak buruk bagi ekonomi Amerikat Serikat. Khususnya saat ada Perang Dagang. Banyak pabrik akhirnya tutup sebab bahan mentahnya tidak murah jadi ketika produknya dijual menjadi terlalu mahal bagi konsumen.

    Hal tersebut juga mengarah ke Depresi Besar atau The Great Depression ketika tahun 1929. Sebab tingginya angka pengangguran bukan hanya di Amerika, namun juga Jerman. Pada akhirnya, meletus Perang Dunia II. Lantas, sejumlah negara merumuskan sistem ekonomi Bretton Woods ketika tahun 1944. Tujuannya ialah mendirikan International Monetary Funds,

    World Bank dan 1 lagi organisasi di mana gagal didirikan yakni International Trade Organization. Mengingat organisasi terakhir tersebut gagal dibentuk, lantas dibuat GATT ketika tahun 1947. Tujuan organisasinya ialah menyingkirkan hambatan perdagangan internasional berupa tarif maupun kuota. Setelah perang Dunia II, berbagai negara semakin menyadari perlunya kerja sama ekonomi. Sehingga perdamaian maupun stabilitas global lebih terjaga.

    GATT ini mampu menurunkan proteksionisme yang dijalankan oleh sejumlah negara guna melindungi industri dalam negeri mereka dari persaingan asing. Sehingga mendukung efisiensi dan kualitas produknya. Organisasi ekonomi global GATT punya markas utama di Jenewa dan eksistensinya bertahan sampai awal 1995. Setelah itu, tergantikan oleh WTO begitu mencapai Putaran Uruguay.

  2. WTO

    WTO atau World Trade Organization ialah kerja sama yang anggotanya hampir semua negara di dunia. Pada zaman dahulu terdapat sejumlah putaran (rounds) atau diskusi yang diadakan GATT. WTO dibuat ketika Putaran Uruguay. WTO mempunyai dua prinsip penting. Pertama ialah most favored nation dengan ketentuan aktivitas ekspor melarang adanya diskriminasi. Jadi, tarif ekspor ke setiap negara wajib sama.

    Lantas, prinsip selanjutnya ialah national treatment. Prinsipnya mengatur barang impor agar hasil produksi dalam negeri tidak terkena diskriminasi. Sehingga tarifnya tidak berbeda dengan produk impor. Kedua prinsip WTO saling melengkapi, karena salah satunya mengatur dari luar. Sementara prinsip satunya lagi mengatur dari dalam. Sehingga pengaturan ekspor maupun impor lebih optimal.

    WTO berupaya menjadikan perdagangan internasional mempunyai sistem yang lebih terstruktur dan teratur. WTO juga bertujuan mendorong standar hidup dan mewujudkan lapangan kerja mengandalkan perdagangan internasional yang adil serta seimbang.

    Organisasi ekonomi global ini juga mempunyai badan khusus untuk menyelesaikan sengketa. Ketika terdapat masalah perdagangan di WTO, penyelesaiannya menggunakan mekanisme tersebut. Misalnya ada kasus antara Boeing dengan Uni Eropa di tahun 2011. Permasalahannya diselesaikan mengandalkan badan penyelesaian sengketa WTO.

  3. OPEC

    OPEC atau Organization of the Petroleum Exporting Countries ialah kerja sama antara sejumlah negara pengekspor minyak. Pada mulanya, anggota organisasi ekonomi global ini ialah Arab Saudi, Kuwait, Iran, Irak dan Venezuela. Tatkala OPEC belum berdiri, pasar minyak dunia didominasi oleh the seven sisters. Pada masa itu, harga minyak dunia masih dikendalikan oleh perusahaan tersebut. Namun, the seven sisters tidak saling bersaing. Mungkin fakta ini tidak terkesan buruk.

    Namun, ketika harga minyak untuk kebutuhan bahan bakar transportasi meningkat, tentu harga kebutuhan pokok juga ikut meningkat. Lantas, harga kebutuhan pokok menjadi mahal. Oleh karenanya, tidak seharusnya harga minyak dikendalikan oleh the seven sisters secara sembarangan. Sehingga didirikan OPEC di tahun 1960 guna memelihara stabilitas harga minyak dunia. Contohnya saja the seven sisters menawarkan minyak dengan harga 100 ribu. Sementara OPEC bekerja sama dengan anggotanya untuk menawarkan minyak dengan harga 50 ribu.

    Tentu saja lebih banyak negara tertarik untuk membeli minyak yang harganya lebih murah, bukan? Oleh karenanya, the seven sisters tidak bisa lagi mempermainkan harga minyak secara sembarangan. Selain menetapkan harga minyak dunia secara adil, OPEC juga berupaya memastikan setiap anggotanya mendapatkan penghasilan sepadan atas penjualan minyak. Jika minyak dijual terlalu murah, tentu negara produsen tidak akan mendapatkan untung.

    Meskipun organisasi ekonomi global ini punya peran dalam mengatur harga minyak dunia, bukan berarti harganya akan selalu mengikuti ketentuan OPEC. Ada banyak faktor lain yang berpengaruh pada harga minyak dunia. OPEC memiliki markas utama di Wina, Austria. OPEC ini juga berperan penting dalam melarang minyak sebagai senjata politik ketika Krisis Minyak 1973.

Organisasi global biasanya dibuat oleh sejumlah negara yang mempunyai kepentingan sama. Organisasi ekonomi global sendiri dibentuk karena kepentingan ekonomi dengan anggotanya hampir seluruh negara di dunia.